PT Sinarmas Fasilitasi Pelatihan dan Pembinaan Kerajinan Tangan di Kecamatan Marau

MARAU – PT Sinarmas Grup, perusahaan perkebunan kelapa sawit yang berada di wilayah Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang mengadakan pelatihan sekaligus pendampingan kerajinan tangan masyarakat lokal berbahan rotan.
Kegiatan dilaksanakan di Dusun Carik, Desa Belaban mulai tanggal 24 hingga 26 Juli 2024.

Kerja sama PT Sinarmas dengan pihak pemerintah Desa Belaban, Kecamatan Marau, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian ini merupakan pelatihan yang kedua setelah di lakukannya pelatihan sebelumnya pada akhir tahun 2023.

Dengan adanya pelatihan, masyarakat setempat sudah mulai menjual produk mereka dan ada pula yang disewakan untuk berbagai acara.

Melirik potensi sumber daya alam yang ada di kecamatan marau inilah PT Sinarmas berkomitmen melestarikan serta mendukung pengembangan ekonomi, sosial, budaya masyarakat setempat dengan menggalakkan pemanfaatan hasil alam menjadi produk bernilai jual tinggi.

Adapun bahan kerajinan tangan yang sedang digalakkan kali ini adalah rotan, sedangkan kerajinan tangan berbahan lidi kelapa sawit telah sukses menembus pasar ekspor ke Jerman.

Kepala Desa Belaban, Antonius berharap kepada masyarakat lokal untuk turut ambil bagian dalam memajukan ekonomi kreatif di wilayah kecamatan marau.

“Marau harus di kenal sebagai kecamatan yang memiliki berbagai macam produk lokal yang terkenal sampai manca negara dan saya mengucapkan banyak terimakasih kepada PT Sinarmas yang sudah memfasilitasi kegiatan menganyam di Desa Balaban ini. Semoga kedepannya desa – desa lain bisa ikut berkontribusi,” ujarnya.

Selain itu, inisiator dan fasilitator program, Herkulanus Iwansyah juga berharap, masyarakat benar-benar semangat menjadi bagian dari krotributor, demi Marau yang maju dan sejahtera.

“Sebagai putra daerah, saya pikir ini penting untuk kemajuan kita bersama. Ini merupakan tahun ke-6 bagi saya dalam pembinaan. Kami tidak hanya fokus dalam industri ekonomi kreatif, tapi juga fokus dalam pendampingan budidaya madu kelulut, budi daya tanaman sayur, ternak lele, dan pendidikan karakter bagi anak muda pedalaman. Kita adalah masyarakat yang jauh tertinggal, oleh karena itu, kita harus jadi bagian dari orang-orang yang berkontribusi untuk memajukan daerah demi Marau yang terus maju dan sejahtera,” pungkasnya.

Penulis, Sugiatno

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *